Personel Ahli Siap Melindungi: Pengawalan Terdepan Delegasi AEM Siap Diterjunkan oleh Polda Jawa Tengah
"Untuk AEM
kali ini, kami mempersiapkan personel pilihan dari Brigade Mobil (Brimobda)
Polda Jawa Tengah yang bakal memberikan pengawalan dengan pendekatan yang
sangat personal. Mereka tak hanya bertugas mengamankan lokasi dan objek, tetapi
juga bakal menjadi pengawal melekat bagi individu-individu yang terlibat,"
ungkap Kabidhumas (Kepala Bidang Humas) Kombespol Satake Bayu Setianto kepada
awak media pada Jumat (18 Agustus 2023).
Kabidhumas
menekankan bahwa tim khusus ini bakal menjaga keamanan delegasi sejak saat
mereka mendarat di Bandara Ahmad Yani, hingga saat mereka menjalani rangkaian
kegiatan di berbagai tempat.
"Tak kurang
dari tiga hotel di Semarang bakal menjadi tempat bertemunya para delegasi dalam AEM, dan kami akan dengan tegas mengamankan seluruh area tersebut," tambahnya.
Tak hanya itu,
semalam beberapa menteri bersama rombongan mereka menjelajahi kota Semarang.
Mereka berkeliling dan mengunjungi sejumlah tempat menarik seperti Sampokong,
Lawang Sewu, Kota Lama, bahkan sempat singgah di salah satu restoran terkenal.
Kabidhumas juga
mengajak warga Semarang untuk bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan,
sehingga para delegasi bisa merasa tenang, nyaman, dan betah selama berada di
kota ini.
"Kita harus
melihat ini sebagai sebuah peluang emas untuk memperkenalkan Semarang secara
internasional dengan menunjukkan kualitas keamanan dan ketertiban yang kita
miliki. Pastinya, lokasi-lokasi yang akan dikunjungi oleh delegasi asing akan
membawa kesan yang positif dan menguntungkan bagi citra negara mereka
sendiri," tambah Kabidhumas.
Sementara itu,
Danden Gegana Satbrimob Polda Jateng, Kompol Jon Peri, mengungkapkan bahwa
anggota tim pengawal ini memiliki keterampilan luar biasa seperti kemampuan
bela diri, menembak, dan penanganan bahan peledak.
"Selain
mengawasi dan membersihkan lokasi acara, tim kami juga telah menyiapkan anggota
yang bertugas mendampingi delegasi selama acara berlangsung. Namun, untuk
urusan bahan peledak, kami percayakan sepenuhnya kepada Tim Jihandak,"
jelasnya.
Acara AEM dimulai
dengan serangkaian pertemuan, diawali dengan pertemuan Prep-SEOM selama dua
hari, dan dilanjutkan dengan pertemuan tingkat menteri yang berlangsung selama
empat hari. Pertemuan AEM sendiri dijadwalkan berlangsung pada Sabtu dan
Selasa, 19 dan 22 Agustus 2023.
Direktur
Jenderal PPI (Pengembangan Perdagangan Internasional) menegaskan bahwa Semarang
dipilih sebagai tuan rumah dengan tujuan untuk menggambarkan sebuah kota yang
sarat akan sejarah dan perkembangan budaya. Semarang mengusung nilai-nilai luhur,
kesiapan infrastruktur, dan peradaban yang ingin Indonesia tampilkan kepada
seluruh dunia. "Melalui Semarang, Indonesia ingin mengajak negara-negara
ASEAN dan dunia untuk melihat bahwa ASEAN tetap menjadi kawasan yang berkembang
dinamis dan menjanjikan," ujarnya.