HEADLINE
Dark Mode
Large text article

Strategi Penipuan Publik Berdalih Sebagai Korban Kasus Penipuan Investasi di Bali, Kerugian Rp 31 Miliar 10 Laporan Buat Mr. Terima Kasih





*KONTROVERSI*: Beredar rekaman suara yang diduga milik Sergeii, yang berisi ujaran penghinaan terhadap warga Indonesia dan aparat penegak hukum. Dalam rekaman tersebut, Sergeii menyebut mereka "tidak pintar" dan "ber-IQ rendah". Ungkapan ini diduga keluar  Sergeii . 

Bali 22/10/2025, Redmol. Id
 Kasus penipuan investasi yang melibatkan Sergeii dan beberapa asistennya, Agata Chuguevskaya, Marina Arisova, Margarita, dan Kateryna Ozerianska, terus bergulir. Laporan dari berbagai sumber mengungkapkan kerugian mencapai lebih dari Rp 31 miliar, dengan lebih dari 50 korban lain diduga belum membuat laporan resmi.

Modus operandi yang digunakan adalah transaksi kripto lintas negara, yang mempersulit lembaga keuangan seperti PPATK dalam melacak pergerakan dana. Kasus ini masih dalam proses investigasi, dan pihak berwenang di Bali diharapkan dapat menindaklanjuti laporan-laporan ini demi memberikan keadilan bagi para korban.

 Mr. Terimakasih Terseret Kasus Penipuan Properti di Bali, 10 WNA Jadi Korban

Sergeii Domogatsky, influencer Rusia yang dikenal dengan nama "Mr. Terimakasih", kini menjadi sorotan tajam setelah 10 warga negara asing (WNA) melaporkannya ke Polda Bali atas dugaan penipuan properti. Kerugian yang dialami korban mencapai lebih dari Rp 31 miliar.

Modus penipuan yang dilakukan Domogatsky adalah dengan mempromosikan pembangunan vila mewah di Nusa Penida, Kintamani, dan Pecatu melalui Instagram miliknya dan perusahaan-perusahaan yang diklaim miliknya. Setelah korban tertarik, mereka diarahkan berkomunikasi dengan asisten-asisten Domogatsky untuk melakukan pembayaran, namun proyek tidak pernah dimulai.

Beberapa korban yang telah melapor antara lain Nezyhnakovo Victoria Vladimorovna, Chamsuddin Dudaev, Varapayeva Khrystsina, Anatol Shymakouski, Olha Danch, Klimov Viacheslav, Mikhail Vyacheslavovich Vorobev, Artem Borisovich Savateev, Alexey Andreevich Pomortsev, dan Iusupov Shakhzod.

Polda Bali telah menerima laporan-laporan tersebut dan akan memprosesnya secara profesional. Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Ariasandy, S.I.K., menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menyerahkan prosesnya kepada aparat penegak hukum 

Pihak berwenang diimbau untuk segera mengambil tindakan untuk melindungi hak-hak korban dan menegakkan keadilan.
Post a Comment
Close Ads
Floating Ad Space